Eksperimen YouTube Membuahkan Hasil Luar Biasa

Sebagai seorang pemburu dolar internet saya seringkali bereksperimen untuk mendapatkan penghasilan yang lebih maksimal. Namanya juga eksperimen, terkadang hasilnya tidak sesuai ekspetasi. Saya pernah gagal saat membangun blog baru, pernah juga gagal membangun web toko online. Buat saya kegagalan bereksperimen sudah saya anggap biasa meski sudah keluar modal.

Bahkan, Saat ini saya sebenarnya sedang mengerjakan project blog bule dan blog niche bisnis yang sudah mengeluarkan modal dan hingga detik ini belum terlihat progress nya.

Saat eksperimen berhasil tentunya senangnya luar biasa. Nah...berkaitan dengan hal tersebut beberapa bulan yang lalu saya bereksperimen membuat sebuah channel baru dengan topik khusus yaitu seputar martabak.

Saya tertarik untuk membuat channel yang setopik karena 2 channel sebelumnya topiknya campuran. Kelebihan dari channel campuran adalah saya bisa produktif dalam membuat video namun karena topiknya campuran iklannya juga kebanyakan iklan yang murah sehingga penghasilannya tidak naik-naik meski video sudah ditambah

Dari data Analytics Youtube ternyata penghasilan terbesar disumbang oleh video yang topiknya martabak. Dari situlah tiba-tiba muncul ide untuk membuat channel khusus martabak. Ide tersebut langsung saya eksekusi pada 9 April 2021 dengan membuat channel Trik Martabak Mini, Mumpung gratis kan! Namun saya baru mulai upload video pertama 17 juni 2021.

Kenapa baru upload 2 bulan kemudian? Seperti yang saya katakan sebelumnya, saya membuat channel ini tanpa rencana sebelumnya dengan kata lain hanya spontanitas, ada ide muncul langsung saya eksekusi. Pertimbangan saya, buat saja channelnya dulu sedang kontennya belakangan dari pada idenya lenyap begitu saja.

Saya awali menguplaod video shorts ( video dengan durasi dibawah 1 menit) dan ternyata sambutan penonton cukup bagus sehingga saya pun membuat video short lagi. Dari sini saya beranggapan video shorts cukup bagus untuk sebuah channel baru karena akan mengundang penonton sehingga channel terlihat hidup atau ada interaksi pengunjug.

Setelah saya membuat 5 video shorts, barulah saya membuat sebuah video tutorial dengan durasi panjang (diatas 10 menit) dengan full optimasi sehingga skornya 100 menurut tools Keyword Everywhere yang dinilai berdasarkan kualtias video, durasi video, kata kunci dijudul, kata kunci di deskripsi, jumlah tag dan jumlah karakter tag.

Selanjutnya saya rutin mengupload video shorts dan video pendukung lainnya sampai jumlah videonya mencapai 25.

Memasuki 3 minggu sejak video pertama di upload performa channel mengalami kemajuan yang cukup signifikan bahkan menurut saya luar biasa, diluar perkiraan saya.

Saya awalnya memasang target 1 tahun sampai channel memenuhi syarat namun kalau melihat statistik, perkiraan akhir bulan Juli ini bisa memenuhi syarat monetisasi. Jika perkiraan ini jadi kenyataan artinya saya hanya butuh 1,5 bulan untuk bisa memenuhi target syarat monetisasi channel.

Pencapaian ini tentu bisa menjadi pelajaran, Tetaplah produktif membuat video terbaik jangan takut bereksperimen. Kerahkan semua kemampuan dan maksimalkan semua yang ada. Jika video sudah dibuat semaksimal mungkin, hasilnya saya serahkan kepada Alllah yang Maha pemberi Rezeki.

Jika Allah berkehendak, dengan 1 video saja sudah mampu mendatangkan jam tayang dan subscriber yang banyak dan dichannel yang baru ini saya mengalami sendiri, Alhamdulillah!